Bangsa Polinesia adalah orang yang tinggal di pulau-pulau di tengah Samudera Pasifik, dari Hawaii sampai ke Pulau Paskah dan Selandia Baru.
Ada 10.000 pulau di Polinesia dan timur Pasifik lainnya dengan ratusan budaya dan bahasa yang berbeda, masing-masing punya sejarahnya sendiri.
Bayak pulau Polinesia yang diperkirakan telah ditempati sejak 40.000 tahun lalu oleh orang-orang dari Asia Tenggara.
2000 tahun lalu,
pendatang gelombang kedua bergerak ke arah timur dari Fiji, Samoa, dan Tonga menuju Pulau Marquesas. Para pendatang menyebrangi lautan dengan perahu kano kecil yang bertempat duduk dua orang dan gandung. Di dalam kano, para pendatang membawa hasil panen serta hewan ternak.
pendatang gelombang kedua bergerak ke arah timur dari Fiji, Samoa, dan Tonga menuju Pulau Marquesas. Para pendatang menyebrangi lautan dengan perahu kano kecil yang bertempat duduk dua orang dan gandung. Di dalam kano, para pendatang membawa hasil panen serta hewan ternak.
Setiap pulau punya ciri khas dalam memahat kayu.
Sekitar tahun 400, bangsa Polinesia Baru pindah ke Hawaii dan Pulau Paskah. Penduduk Pulau Paskah menciptakan patung batu unik yang dinamakan moai, dipahat dengan alat dari batu karena mereka tidak punya besi.
Tahukah kamu??
Di Pulau Paskah ada sekitar 600 patung besar moai, di suatu tempat yang disebut ahus. Tinggi patung moai terbesar di Pulau Paskah mencapai 12 meter dan beratnya 90 ton. Tidak ada yang tahu apa kegunaannya.
Di Pulau Paskah ada sekitar 600 patung besar moai, di suatu tempat yang disebut ahus. Tinggi patung moai terbesar di Pulau Paskah mencapai 12 meter dan beratnya 90 ton. Tidak ada yang tahu apa kegunaannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar